elly dapet gelar

Sebuah catatan untuk toga hitam berkalung putih

Kesalahan pertama dalam tahun terakhirku masih belum bisa datang ke rumah sesorang, belum bersilaturahmi dengan keluarganya, yang bisa diartikan aku masih belum mengenal dan dikenal mereka.

Dan kebodohanku hari ini tampak jelas di raut mereka yang terlihat aneh ketika ku ajak berkenalan seraya menjabat tangan mereka. Mungkin bukan mereka yang aneh, tapi tanganku yang terasa gemetar dan muka ketarik ke segela arah. Nervous, might be... adalah paling susah bercengkrama dengan mereka yang baru ku kenal, apalagi keluarga ini adalah calon keluarga baru untuk masa depanku. Semoga...

Oke, aku memang susah bergaul, goblok kalo mengawali pembicaraaan, suka grogi ga jelas karna apa. Bahkan untuk menarik senyum dari kedua sudut bibirku aja susahnya minta ampun, pasti mukaku jelek sekali tadi siang. Well, sebenere emang mukaku udah jelek dari sononya. Than what? aku hanya berlalu dari keluarga itu. Menjauh beberapa meter hanya untuk melihat kebahagiaan kekasihku. Kebahagiaan di Wisuda pertamanya.

"Hoooaaahhmm,,," masih kerasa ngantuk untuk 2 hari dengan hanya 2½ jam tidurku tadi pagi. Sepertinya pengaruh caffeine tadi pagi sudah mulai hilang, rokok di dalam saku juga tinggal sebatang. Hanya akan kubakar untuk momen yg tepat, pikirku.

Sesudah acara selesai, mereka telah asyik berfoto² dengan mengambil backround area kampus. Sedangkan aku masih larut dengan penyesalanku, kenapa dari kemaren² ga pinjem camera ke temen. Setidaknya aku memiliki lembaran kenangan sendiri untuk kuabadikan, tapi ya sudahlah... toh memoryku masih cukup baik untul menyimpan smua kejadian tadi siang.

Well, done eL,,, Selamat untuk kelulusanmu dengan gelar Sarjana Sastra dan kebahagiaanmu hari ini.

Comments

  1. selamat ya buat ELLY..semoga aku juga CEPET² NYUSUL JADI WISUDA..AMIN [SKom...] :X

    ReplyDelete
  2. amien, emang lo masih banyak, ya na? :-/

    ReplyDelete
  3. selamat deh buat mbak Ely

    ReplyDelete

Post a Comment

Web blog ini menerima semua comment, critic, caci maki, umpatan, bahkan penghina`an.
Karena kebebasan berpendapat juga telah di atur dalam undang-undang.