kegilaan ini nyata
pada hati yang membungkam
kemudian hening kata
bawa pikir pada renungan
ketika langkah bernada sunyi
isi dunia teramat nyeri
lalu waktu berlagu sendu
pilihanku hanya pada akhirku
dan saat rasa
telah membawaku pada pelukmu
tubuh hanya sandarkan
letih tanya pada bahu
lalu siapa kau?
wanita dengan segenap bahagia
belah sombong duniaku
selamatkanku...
hingga akhir ini
pintaku hanya padamu
tuk temani nyala nadi
pada denyut terakhirku
peluk untuk wanitaku
pada hati yang membungkam
kemudian hening kata
bawa pikir pada renungan
ketika langkah bernada sunyi
isi dunia teramat nyeri
lalu waktu berlagu sendu
pilihanku hanya pada akhirku
dan saat rasa
telah membawaku pada pelukmu
tubuh hanya sandarkan
letih tanya pada bahu
lalu siapa kau?
wanita dengan segenap bahagia
belah sombong duniaku
selamatkanku...
hingga akhir ini
pintaku hanya padamu
tuk temani nyala nadi
pada denyut terakhirku
peluk untuk wanitaku
tiada kata sendah hati
pemberianmu,
terimakasih telah menemaniku
dalam detik waktumu.
Comments
Post a Comment
Web blog ini menerima semua comment, critic, caci maki, umpatan, bahkan penghina`an.
Karena kebebasan berpendapat juga telah di atur dalam undang-undang.