penghujung tahun 2008

Sejenak kututup tab bar gugel edsen dan memilih membaca tulisan mas eko 'rawins' tentang renungan akhir tahun.

Aku lupa kalau sekarang telah menginjak akhir tahun 2008, karna aku menganggap semua hari adalah sama. Maka akhir tahun ini, seperti tahun² lalu, pastilah berjalan seperti biasa. Tak ada renungan, tak ada perayaan, atau berkumpul bersama teman atau keluarga. Karena toh bagiku semua hari berarti sama. Hanya momen dan kenangan yang di rangkum tiap harinya memang berbeda², isi dari momen itu sendiri bukan berarti harus menspesialkan sebuah hari.

Hah, sore surabaya mulai basah oleh gerimis. Sepertinya malam iri dengan kebahagiaan beberapa orang yang akan merayakan pergantian tahun. Atau hanya aku yang iri karna malam ini kulewati sendiri seperti biasa? Tak seperti bawor atau toni yang menghabiskan waktu bersama kekasih mereka. Ach sepertinya elly yang akan merasa iri dengan hal itu, dan kesendiriannya itulah yang membuatku resah. Apakah elly mengingingkan malam ini kami habiskan berdua? Sepertinya tidak. Aku sudah cukup mengenal bagaimana watak dan kemauannya. Tapi aku tetep aja merasa khawatir karna sedari kemaren aku belum menghubunginya, mungkin aku akan menelfonnya setelah selesai menulis ini. Egoisnya aku yang tenggelam menikmati duniaku sendiri.

Ataukah penyakit autisku kumat lagi? Dengan beberapa target download dan upload file selagi net lagi sepi dan speed lagi kenceng²nya karna kupake sendiri, hihi... Sepertinya malam ini bakalan menyenangkan meski hanya menikmatinya di depan compi. Percaya atau ngga, bagiku memang lebih menyenangkan duduk berlama² berinternet ria daripada menghabiskannya di luar dengan petualangan malam yang ga jelas. Mo kemana juga? Karna pastinya jalanan surabaya bakalan macet total malam ini.

Ach, kok jadi inget pertanyaan anak² beberapa hari yang lalu. "Do`? Taon baru mo ke mana??"
"Jaga. Emang mo ngapain?" jawabku sambil mengutak-atik mainan baruku.
Lawan bicaraku kemudian pergi dengan wajah kecewa, kiranya dia mau mengajakku ke sebuah acara. Tapi melihat ketidak tertarikanku, sepertinya dia urung mengutarakan niatnya. Hahahaa.. taun baru ga penting.

Tapi mungkin penting bagi sebagian orang, untuk kamu mungkin? Yah, apapun itu, setidaknya aku juga pengen ngucapin tahun baru buat mereka yang merayakannya. Untuk yang satu pemikiran denganku, hayuk berkreasi dengan melakukan sesuatu yang lebih berguna. Selebihnya kuserahkan pada diri masing², pengen ngasih arti tahun baru seperti apa.

Bagiku, tahun baru ntu biasa aja. Cheers!!

---

Happy new year, image by horeb.deviantart.com